Ada kawah misteri di dasar laut berhampiran serpihan KRI Nanggala 402
KAPAL Tan Suo Er Hao milik China melakukan survei bawah laut untuk mengangkat rangka kapal selam KRI Nanggala-402 yang tenggelam di perairan Bali menemukan sebuah kawah berdiameter 38 meter berhampiran bangkai kapal selam itu.
“Tan Suo Er Hao melaksanakan survei bawah laut, dasar laut yang dalamnya lebih kurang 839 meter, apa yang didapatkan daripada scan bawah laut dengan lebar 2.5 meter dan panjangnya 3.7 meter tersebut tidak jauh beza dengan data yang diberikan oleh KRI Rigel.
“Begitu juga gambarannya kita dapat melihat dtempatnya haluan (bow section), kemudian tempatnya anjungan (sail section) yang ada tulisannya… kemudian tempatnya buritan (stern section),” kata Laksamana Muda Iwan Isnurwanto dalam sidang akhbar di Bali seperti yang dipetik dari detik.com
Iwan menjelaskan, kawah tersebut mempunyai kedalaman lebih kurang 10 hingga 15 meter. Namun belum diketahui pasti isi sebenarnya kawah tersebut.
“Ada satu hal di sana tempat crater atau kawah yang lebarnya lebih kurang 38 meter dengan kedalaman kebih kurang 10-15 meter, ini yang sampai saat ini kita belum mengetahui apa sebenarnya kawah tersebut,” ujar Iwan.
Dari hasil survei bawah laut itu, kapal Tan Suo Er Hao melaksanakan dive operations. Salah satunya, operasi difokuskan pada kawah di dekat bahagian KRI Nanggala-402.
“Kemudian untuk dive operation keempat, fokusnya adalah pada crater atau kawah ini, kawah ini yang difokuskan pun mereka belum dapat menemukan apa sebenarnya di dalamnya, karena keadaannya gelap,” tutur Iwan.
Iwan menjelaskan kawasan pencarian juga diperluaskan dan hingga kini masih ada bahagian kapal selam itu yang belum ditemukan.